Laboratorium Kimia
Laboratorium Kimia Kesehatan Lingkungan
Laboratorium Kimia Kesehatan Lingkungan adalah fasilitas penting tempat mahasiswa mempelajari dan menganalisis berbagai sampel yang berkaitan dengan kualitas lingkungan. Laboratorium ini tidak hanya menjadi ruang praktik, tetapi juga pusat riset untuk mengidentifikasi dan mengukur keberadaan zat-zat kimia yang berpotensi membahayakan kesehatan manusia dan ekosistem.
Peralatan dan Kegiatan Praktikum
Di laboratorium ini, mahasiswa akan akrab dengan beragam peralatan modern, seperti:
- Spektrofotometer: Digunakan untuk mengukur konsentrasi zat-zat kimia dalam sampel air atau udara.
- pH meter: Alat penting untuk mengukur tingkat keasaman atau kebasaan (pH) sampel air, yang merupakan salah satu indikator utama kualitas air.
- Alat distilasi: Berfungsi untuk memurnikan sampel cairan, misalnya untuk memisahkan zat-zat kimia tertentu agar lebih mudah dianalisis.
- Perangkat titrasi: Digunakan untuk menentukan konsentrasi zat-zat terlarut dalam sampel dengan sangat akurat.
Melalui praktikum, mahasiswa akan melakukan berbagai kegiatan, seperti:
- Analisis Kualitas Air: Menguji sampel air dari berbagai sumber untuk mengidentifikasi kontaminan seperti logam berat, bahan kimia industri, dan pestisida.
- Pengujian Sampel Udara: Menganalisis komposisi udara untuk mendeteksi polutan seperti partikulat, gas berbahaya, dan senyawa organik volatil.
- Analisis Tanah: Menguji sampel tanah untuk mengetahui tingkat pencemaran, baik dari limbah industri maupun limbah pertanian.
Laboratorium ini dirancang untuk memastikan bahwa mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga memiliki keahlian praktis dalam menggunakan instrumen dan metode ilmiah untuk menjaga kualitas lingkungan demi kesehatan masyarakat.